Pakan Sapi Fermentasi Dari Jerami

Pakan Sapi Jenis Fermentasi  Dari Jerami - Pada musim kemarau banyak peternak sapi yang kesulitan untuk pemenuhan kebutuhan pakan hijauan segar. Hal itu disebabkan karena sulitnya rerumputan tumbuh di kondisi kering kurangnya curah hujan yang turun. Namun disisi lain kita sering melihat panen raya padi pada saat menjelang musim kemarau tiba, dan kita bisa melihat betapa melimpahnya jerami yang ada. Seringkali jerami padi setelah proses panen selesai banyak terbuang percuma dan bahkan dibakar para petani, padahal kalau kita minta biasanya bisa diberikan secara percuma. Hal ini bisa kita jadikan solusi ketika musim kemarau tiba sedangkan ternak sapi kita sangat minim memperoleh pakan hijauan. Jerami tersebut bisa kita olah menjadi pakan sapi dengan cara di fermentasi.
Pakan Sapi Fermentasi Dari Jerami


Baca Juga : Cara penggemukan sapi potong 4 bulan

Jerami yang belum di olah dengan cara difermentasi sangat sedikit kandungan nilai gizi dan nutrisinya. Maka kita bisa memberikan nilai tambah pakan sapi dari bahan jerami pada musim kemarau yang mudah didapat dan melimpah namun tetap memiliki kandungan gizi yang baik dengan cara fermentasi terlebih dahulu.

Proses Pembuatan Pakan Sapi Fermentasi Bahan Jerami


Sebelum kita menginjak pada bahasan proses cara pembuatan pakan sapi fermentasi sebaiknya kita persiapkan terlebih dahulu peralatan dan bahan apa saja yang nantinya akan kita perlukan, sehingga prosesnya dapat kita jalankan dengan lancar dan memperoleh pakan sapi fermentasi dari jerami dengan hasil maksimal dan kandungan gizi yang terpenuhi.

Bahan dan peralatan yang harus dipersiapkan :

a. 1 ton bahan jerami yang sudah kita keringkan terlebih dahulu

b. Probiotik atau EM4

c. Terpal atau plastik untuk tempat gelaran

d. Ember, gembor terpal plastik ataupun karung plastik

e. Sabit / alat pemotong jenis lainnya atau bahkan mesin pencacah jerami

f. Gula pasir yang sudah kita larutkan atau 20-25 liter Molases

g. Sediakan air sebanyak 250-300 liter yang berguna untuk melarutkan probiotik dan molases /15 liter jerami kondisi basah.

Nah setelah alat dan bahan tadi sudah kita persiapkan dengan lengkap barulah kita menginjak pada proses pengolahannya pakan sapi jenis fermentasi jerami

Baca juga : Untung rugi beternak kambing

Cara Pembuatan Pakan Fermentasi


- Terlebih dahulu kita potong jerami yang kondisi kering tadi dengan ukuran panjang sekitar 25 cm , dan kita tumpuk.

- Terpal atau plastik yang kita siapkan tadi kita gelar pada lokasi pengolahan

- Proses selanjutnya kita larutkan bahan di atas menjadi satu dengan ukuran sesuai perbandingannya.

- Terpal / plastik tadi setelah digelar maka, jerami yang sudah kita potong kita taruh dan kita lakukan pencampuran antara jerami dengan bahan larutan campuran yang tadi yaitu probiotik/em4 air dan molase.

- Proses penaruhan jerami ke terpal harus dilakukan bertahap sedikit demi sedikit, sambil kita lakukan penyiraman dengan larutan starbio dan air tetes secara merata sampai jerami potongan tadi terlihat basah semua.

- Setelah kita pastikan penyiraman tadi benar-benar rata dan basah, maka kita lanjutkan prosesnya dengan cara jerami kita lakukan penutupan dengan menggunakan terpal gelaran secara bertahap sambil kita injak-injak supaya lebih padat.

- Ketika adonan campuran jerami tadi benar-benar sudah padat kita tutup dan pastikan benar-benar rapat.

Pemakaian Pakan Jerami

Pakan Sapi bahan Fermentasi Jerami

Setelah 7 hari berlalu penutupan jerami bisa kita buka dan bisa kita berikan ke sapi ternak kita sesuai dengan kebutuhan. Tentunya pakan sapi fermentasi yang tadi kita buat tidak akan habis dalam sekali penyajian ke ternak, sehingga sisa dari pakan bisa kita simpan untuk persediaan berikutnya. Penyimpanan ulang ini harus kita pastikan supaya ditutup kembali secara rapat  dan tempat penyimpanan bebas dari genangan air ,juga terhindar dari terik matahari/air hujan secara langsung.

Cara ke 2 Membuat Pakan Sapi Jerami Fermentasi


Memang seahrusnya sebelum memproses pembuatan pakan sapi fermentasi dari bahan jerami kita sudah mempersiapkan lokasi yang terlindung dari sinar matahari secara langsung dan tentunya air hujan. Dalam pembuatan pakan jerami dengan kapasitas 10 ton kita bisa menggunakan bangunan dengan ukuran 4x5 m , lantai dasarnya kita bisa buat dengan permukaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan lokasi di sekitarnya, bisa kita lapisi dengan adonan pasir dan semen(plesteran), tanpa dinding , bahan bangunan bisa menggunakan bahan kayu/bambu/papan, dan untuk bagian atapnya bisa menggunakan  bahan seng. Ukuran jarak antara atap dengan lantai kurang lebih 3 meter.

Baca juga : Cara budidaya kroto untuk pakan burung yang mudah

Proses pelaksanaan fermentasi dilakukan secara 2 tahap yaitu tahap fermentasi dan tahap pengeriingan tahap pertama.

Pakan Untuk Sapi Fermentasi Dari Jerami


Tahap 1 Fermentasi

- Kadar air dari yang baru saja di panen yaitu 65% ,dan bisa kita langsung potong-potong dengan ukuran panjang 10-15 cm

- Untuk selanjutnya kita tumpuk pada tempat yang sudah kita persiapkan dengan ketiggian tumpukan 20 cm

- Kita taburi urea juga probiotik dengan merata  untuk takarannya masing-masing tiap 5 kg bisa mampu menaburi jerami sebanyak 1 ton.

- Berlanjut kita bisa menambahkan lagi tumpukan jerami dengan ketelan sama yaitu 20 cm dan kita taburi lagi dengan urea juga probiotik secara merata. Langkah ini bisa kita ulang hingga mencapai tumpukan jerami mencapai kira-kira 1-2 metre dari permukaan lantai

- Proses penebaran campuran tadi apabila sudah selesai maka kita bisa menunggunya selama 21 hari agar proses fermentasi dapat maksimal.

Tahap Ke2 Pengeringan

- Kita ambil jerami yang sudah mengalami proses fermentasi dan kita lanjutkan dengan proses pengeringan menggunakan sinar matahari juga diangin-anginkan sehingga dirasa lumayan kering , dan bisa kita lakukan penyimpanan di tempat yang terbebas dari air hujan dan sinar matahari langsung

- Setelah dijamin kering , pakan sapi fermentasi jerami padi ini bisa kita sajikan sebagai makanan pengganti rerumputan hijau segar yang tidak kalah kandungan nutrisinya.

Tanda- tanda Hasil fermentasi jeraminya bagus

- Teksturnya lemas

- Tidak busuk ataupun berjamur

- Baunya lumayan harum

- Warnanya berubah kuning kecoklatan

Cara Pemberian Pada Ternak Sapi

Hasil perfermentasian jerami ini bisa kita berikan sebagai sumber pakan berserat bagi sapi, jumlah banyak yang kita berikan dalam satu hari untuk satu ekor sapi yaitu 6 sampai 8 kg /ekor/sapi dengan menambahkan pakan konsentrat dengan jumlah 1% dari berat badan, Pembuatan formula untuk pakan konsentrat yaitu dedak, jagung dan bungkil kelapa dengan menambahkan vitamin dan mineral sebanyak 1 kg untuk jumlah tiap 100 kg dari formula pakan konsentrat.

Cara ke 3 Membuat Pakan Sapi Jerami Fermentasi 


Cara ke 3 ini yaitu teknik pembuatan pakan sapi fermentasi jerami sistem terbuka. Fermentasi terbuka ini harus dilakukan dengan memperhatikan tempat yang terlindung dari sinar matahari langsung dan air hujan. Fermentasi terbuka bisa menggunakan bahan jerami hingga sebanyak 1 ton dengan kondisi yang masih segar, probion /probiotik sebanyak 2,5 kg, air secukupnya dan urea sebanyak 2,5 kg.

Proses Cara Pembuatan 

Pakan Sapi Fermentasi Jerami 2

- Pada proses pembuatan ini dibagi menjadi 2 tahap yaitu, fermentatif dan tahap pengeringan juga penyimpanan. Untuk memulainya kita persiapkan bahan jeramai yang masih segar yang kira-kira masih mengandung kadar air sebanyak 60% pada lokasi tempat yang sudah dipersiapkan.

- Seperti tahap sebelumnya, jerami padi kita gelar dengan tumpukan setebal kira-kira 20Cm kemudian ditaburi dengan probion dan urea. Dan berlanjut dengan mengulang proses penggelaran jerami setebal 20cm dan penaburan probion juga urea , sehingga penumpukan jerami segar tadi bisa mencapai ketinggian hingga 3 meter. Ketika pencampuran dan penumpukan jerami bakalan fermentasi tadi sudah dilakukan maka kita butuh waktu untuk fermentasinya berhasil dengan tempo sekitar 21 hari sejak penggelaran dan pencampuran bahan tadi agar hasil fermentasinya sempurna.

- Pada tahap selanjutnya yaitu proses pengeringan dan proses penyimpanan hasil fermentasi. Proses pengeringan ini dilakukan dibawah sinar matahari dan juga diangin-anginkan sehingga dirasa cukup kering sebelumkita lakukan penyimpanan di tempat yang dirasa kering aman dan terlindung dari air hujan. Setelah itu bisa berikan pakan sapi fermentasi jerami ini ke ternak sapi kita sebagai pakan pengganti rumput segar.



Post terbaru

Ikan Koki Ranchu Buffalo Ciri Khas dan Harga