Merawat aki basah - Berbeda apabila mobil anda menggunakan aki kering yang tidak
memerlukan perawatan khusus,aki basah harus selalu kita pantau dan kontrol
bagaimana kondisi cairan elektrolit yang ada dalam aki habis atau tidak apalagi
kalau pemakaian mobil sering dipergunakan hampir setiap hari. Namun,perawatan
aki basah tidak hanya terfokus pada kondisi cairan elektrolit saja ,bisa juga
melibatkan dari mobil itu sendiri. Sebab sewaktu mobil dioprasionalkan mobil
bisa juga sebagai sumber arus listrik untuk mengisi ulang atau recharge aki
secara otomatis yang dibantu dengan komponen alternator. Jika arus listrik yang
dihasilkan mobil tidak teratur dan terjaga maka dapat dipastikan aki mengalami
soak atau tekor saat dipergunakan waktu-waktu berikutnya walaupun batas tempo
pemakaian masih panjang. Pada umumnya orang mengeluhkan "kok aki saya
tekor yaa...padahal air accu atau cairan elektrolit sering saya isi..."..
Lantas apa yang sebaiknya saya lakukan lagi untuk menjaga
aki basah mobil saya tetap awet tidak tekor atau ngedrop yaa??
Baca juga : Cara cas aki mobil sendiri
Baca juga : Cara cas aki mobil sendiri
Tips Perawatan Aki Basah Mobil Anda Biar Awet Tidak Soak / Ngedrop
a. Kontrol dan Check Ulang Aki Basah Secara Rutin
Biasanya kerusakan aki secara visual dapat kita ketahui dari
beberapa tanda,yaitu :
- Keretakan pada bagian bodi aki
- Adanya proses karatan dibagian terminal
- Kabel-kabel yang terkelupas
Apabila aki anda terdapat karatan pada terminalnya maka
segeralah dibersihkan,karena karat menyebabkan beban tahanan daya listris
menjadi lebih besar,sehingga tegangan listrik yang dihasilkan oleh aki basah
pada mobil anda semakin berkurang. Alangkah baiknya apabila anda melindungi
terminal aki dengan penutup dari bahan yang terbuat dari karet,biasanya terjual
di toko-toko onderdil. Tindak lanjut yang lain yaitu ganti atau tutup
kabel-kabel yang terlihat terkelupas.
b. Memastikan Cairan Elektrolit Aki Basah Mobil Anda Sesuai
Dengan Standar Ukuran
Air elektrolit aki basah bisa saja berkurang dengan
sendirinya,biasanya disebabkan panas mesin mobil yang dihasilkan saat
dioprasikan membuat cairan aki ini bisa menguap, kemudian bisa juga disebabkan
adanya kebocoran pada aki itu sendiri. Cairan aki basah mobil ini fungsinya
sebagai penghantar arus listrik maka harus tetap terjaga kondisinya biar
hantaran arus listrik tetap dalam kondisi yang baik.
c. Melakukan Pemanasan Mesin Mobil Secara Teratur Dan Rutin
Apabila mobil anda jarang terpakai,sebaiknya jangan berfikir
aki mobil anda dalam kondisi tetap baik-baik saja. Bisanya orang kalau berfikir
demikian sewaktu mobil mau dipergunakan kondisinya sulit distarter. Panasi
mobil anda selama kurang lebih 10 menit sehingga altenator mobil bisa mengisi
arus listrik pada aki basah,dengan itu aki basah tetap dalam prima ,tidak soak
ataupun ngedrop.
d. Antisipasi Mematikan Perangkat Listrik Seperti Lampu DLL Sebelum Mesin Mobil Dimatikan
Apabila mesin mobil dimatikan namun masih ada perangkat
elektonik seperti Ac,Lampu,Atau dvd yang masih dalam keadaan menyala maka daya
listrik yang di ambil hanya bersumber dari simpanan didalam aki basah
saja,berbeda apabila kita pergunakan alat elektronik mobil saat kondisi mesin
menyanyala maka aki basah anda menyuplai listrik juga dipasok dari alternator
yang berkerja seiring mesin yang menyala. Apabila perangkat elektronik anda
dimatikan semua saat mesin mati maka kondisi aki basah anda bisa berumur
panjang ,awet tidak ngedrop atau soak karena waktu mobil mau dihidupkan aki
basah anda hanya terfokus pada beban starter saja.
Hal diatas memang sepele yang bisa kita lakukan setiap
harinya namun apabila sampai terlewatkan bisa merepotkan sekali saat mobil
mogok diakibatkan aki basah mobil anda tidak bekerja karena kurang perawatan. Apabila
itu terjadi anda biasa men jumper aki anda menggunakan mobil tetangga atau
orang dengan kabel yang berukuran besar sesuai daya yang dibutuhkan oleh aki,kemudian
pastikan ujung kabel yang menempel aki mobil orang (+) terhubung dengan Sumber
aki basah anda yang berlambang (+) dan kabel sebaliknya yang bertuliskan lambang (-), dan ingat jangan
sampai terbalik sehingga konslet yang terjadi. Terimakasih telah menyimak
sedikit ulasan bagaimana caranya merawat aki basah pada mobil kesayangan anda
supaya tetap dalam kondisi prima,tidak soak ataupun ngedrop.